Minggu, 26 November 2017

BLOG INDONESIA ENTREPRENEUR

#BATIK BOCAH LIPUTAN  BLOG INDONESIA ENTREPRENEUR

 


Melihat pangsa pasar batik untuk anak-anak masih terbuka lebar, Firda Nurul Aini tak mau menyia-nyiakannya. November 2011, ia menjajal pasar dengan memproduksi sekitar 100 potong baju batik anak yang penjualannya ia titipkan di toko batik Yogya Kembali milik keluarganya di Jalan  KH. Ahmad Dahlan No 8, Yogyakarta. 
Sengaja ia membuat dalam jumlah banyak sekaligus agar langsung menarik perhatian pengunjung toko dan mereka punya banyak pilihan. Baru sebentar memajang, ternyata respons pengunjung toko cukup bagus. Inilah yang membuat Firda optimis dan mulai membuat Batik Bocah, brand khusus batik anak dengan lebih serius. Ibu satu anak yang pernah jadi karyawan kantoran selama 5-6 tahun ini mendesain sendiri baju anak yang diproduksinya. Batik Bocah, menurut Firda, mempunyai ciri khas. Ia sengaja menggunakan warna-warna cerah, sesuai dengan karakter anak-anak yang ceria.

Selain menggunakan kain katun agar nyaman dipakai, Firda juga membuat desain yang simpel sehingga aktivitas anak tidak terganggu. Baju yang ia desain ini bisa digunakan untuk sehari-hari di rumah, jalan-jalan, wisata, bahkan sekolah. Namun, sarjana ekonomi ini menyatakan, tidak tertutup kemungkinkan juga ia membuat baju berdasarkan permintaan pembeli. Misalnya untuk ke acara yang lebih resmi, atau ingin baju dengan detail dan kombinasi yang  lebih banyak. Pembeli pun bisa memilih motif, model, dan warna yang diinginkan, seperti yang dilakukan sebuah TK di Yogyakarta yang mengunakan Batik Bocah sebagai seragam sekolahnya. Firda sendiri sejak awal memang sudah bekerja sama dengan pengrajin batik sehingga bisa membuat motif yang diinginkan

http://indonesiaenterpreneur.blogspot.co.id/2014/09/firda-nurul-aini-tawarkan-baju-batik.html


EmoticonEmoticon